Berkat Lambaian Tangan, Pilot Pesawat Jatuh di Nunukan Ditemukan Tim SAR


Jakarta - Tim Search and Rescue (SAR) dan patroli udara menemukan pilot pesawat Smart Air yang jatuh di Nunukan, Kalimantan Utara (Kaltara), Kapten M Yusuf, berkat lambaian tangan sang kapten. 

Kapten Yusuf pun berhasil dievakuasi dari puing-puing pesawat di wilayah Alur Subaka, Desa Binuang, Kecamatan Krayan Tengah.

Dilansir detikSulsel, Senin (11/3/2024), Kapten Yusuf ditemukan pada Minggu (10/3). Pilot pesawat Smart Air jenis pilatus tersebut ditemukan setelah 3 hari survive atau bertahan hidup di tengah hutan.

"Ada lambaian tangan dari bawah, itu pada pukul 12.43 Wita," kata Kapolsek Krayan Selatan Ipda Andi Iwan saat dihubungi detikcom, Minggu (10/3).

Untuk diketahui, pesawat Smart Air mulanya lepas landas dari Bandara Internasional Juwata Tarakan pada Jumat (8/3), pukul 09.25 Wita. Pesawat itu juga ditumpangi seorang teknisi atau engineer bernama Deni S.

"Saat pencarian udara tersebut pada titik koordinat 03° 42.900' N 115° 56. 538' E, terlihat ada tanda-tanda seperti puing bangkai pesawat di sekitaran Alur Subaka," kata Iwan.

Tim SAR gabungan lantas dikerahkan melakukan pencarian via darat dan udara. Puing-puing pesawat ditemukan lewat patroli udara pada Sabtu (9/3) sore.


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel